Ulu Kasok (Raja Ampat Versi Kampar Riau) Destinasi Wisata Terbaru di Provinsi Riau

Monday, July 31, 2017 1 Comment

Ulu Kasok ya, itulah tujuan baru pariwisata di Kabupaten Kampar Riau yang tengah digandrungi para pelancong. Hampir setiap hari, apalagi akhir pekan, lokasi yang bernama Ulu Kasok ini dikunjungi ratusan masyarakat dari berbagai daerah. Terutama, saat pagi dan sore hari.

Terletak di Desa Pulau Gadang, Kecamatan XIII, Koto Kampar, lokasi ini memberikan pemandangan yang sekilas mirip dengan Raja Ampat di Provinsi Papua Barat. Lokasinya berada di tepi jalan lintas. hanya saja dibutuhkan ekstra tenaga karena pengunjung harus berjalan kaki dan mendaki lebih dari 500 meter untuk sampai ke puncak. Lokasi tersebut terdiri dari beberapa pulau yang terletak di tengah bendungan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang. Air yang mengelilingi pulau masih hijau dengan hutan yang masih lebat, sehingga memanjakan mata, sehingga tak mengherankan, bila lokasi dari ketinggian pulau ini menjadi objek buruan masyarakat yang ingin berswafoto atau selfie.

Dari Kota Pekanbaru, Riau, jarak tempuh ke Ulu Kasok jika jalanan tidak padat hanya satu setengah jam. Lalui saja jalan nasional Pekanbaru-Bangkinang hingga jalan lintas Pekanbaru-Payakumbuh, Sumatera Barat. Lokasi ini hanya beberapa menit setelah pintu bendungan PLTA Koto Panjang.

Sekalipun meneteskan keringat cukup banyak, sesampai di puncak akan disuguhi pemandangan indah seolah sedang melihat Raja Ampat, Papua Barat. Di atas juga sudah banyak penjual minuman serta disediakan lokasi foto dan tempat duduk menikmati keindahan alam.

Tak perlu biaya mahal untuk memasuki Puncak Ulu Kasok. Hanya perlu membayar parkir motor Rp 10 ribu. Dan bagi pelancong yang ingin menyewa pondok-pondok yang sudah disediakan beserta tikar, tidak perlu juga merogoh kocek lebih.

Buat mengelilingi pulau, pengunjung harus memutar lebih dahulu. Hanya saja untuk keliling pulau ini belum tergarap karena masih butuh perhatian lebih pemerintah setempat. Terlebih, objek wisata ini baru sampai ke telinga publik sekitar tiga bulan terakhir.